Jenis-jenis Konsumen dan Cara Pelayanan-nya!

Dalam berbisnis, kamu pasti akan menemukan banyak tipe konsumen unik yang cara melayaninya berbeda-beda sesuai dengan karakteristik mereka masing-masing. Cara melayani konsumen ini sangat penting untuk diperhatikan karena menyangkut dengan brand equity dan juga customer relations bisnis kamu.

Bagaimana kamu memperlakukan konsumen adalah cerminan dari brand kamu bagi konsumen yang lainnya. Bahkan dengan adanya platform marketplace, bagaimana kita melayani konsumen juga menjadi faktor pemberian rating konsumen, lho!

1. Loyal customers

Jenis konsumen yang pertama adalah loyal customers atau konsumen loyal. Jenis konsumen ini menandakan bahwa kamu telah berhasil menjadikan konsumen biasa jadi konsumen loyal. Konsumen loyal biasanya akan terus mendukung dan membeli produk dari brand kamu apap pun yang terjadi. Dalam tahap ini, kamu hanya perlu menjaga agar konsumen ini tetap loyal sama brand kamu!

2. Impulsive buyers

Jenis yang kedua adalah impulsive buyers. Tipe konsumen impulsif ini memiliki kecenderungan untuk melakukan pembelanjaan secara tiba-tiba tanpa diniatkan sebelumnya. Sebagai brand kita dituntut untuk memanfaatkan sisi impulsif ini dengan memberi penawaran-penawaran yang punya sisi urgensi tinggi seperti flash sale.

3. Bargain hunters

Lalu ada jenis konsumen bargain hunters alias pemburu harga termurah. Cara yang tepat untuk memenangkan hati tipe konsumen bargain hunters ialah dengan sering memberikan penawaran yang lebih murah dibanding kompetitor kamu. Namun, perlu diperhatikan bahwa brand harus cerdik dalama memberikan promo, ya!

4. Wandering customers

Selanjutnya ada konsumen dengan tipe wandering customers. Biasanya tipe ini cuma berniat untuk melakukan window shopping tanpa berniat untuk membeli sesuatu. Namun, tipe konsumen ini sangat menyukai apabila ada sales assistant yang menjelaskan terkait produk yang dijual kepada mereka. Untk itu, brand juga harus memiliki sales assistant yang baik dan juga skillful.

5. Need-based customers

Yang terakhir ada tipe konsumen need-based. Bertolak belakang dengan impulsive buyers, alasan tipe konsumen need-based untuk membeli sautu produk benar-benar didasari dari kebutuhan. Untuk itu, menjadi penting agar tipe konsumen ini benar-benar memahami manfaat atau nilai tawar dari produk yang kamu jual.

Setelah mengetahui bagaimana menghadapi berbagai jenis konsumen, kamu juga harus menguasai bagaimana mengatasi komplain yang datang dari konsumen agar customer relations kamu berjalan lancar.