Diskon Itu Ampuh, Tapi Tidak Selamanya Efektif

Sebagai pemilik brand lokal atau UMKM, kamu pasti tahu rasanya senang saat produk kamu laku keras karena promo atau diskon besar. Tapi...
setelah diskon berakhir, apakah pelanggan tetap kembali?

Sayangnya, strategi diskon terus-menerus bisa membuat bisnismu tidak sehat secara jangka panjang. Konsumen akan terbiasa beli hanya saat promo. Padahal yang kamu butuhkan adalah repeat order yang stabil, bukan sekadar ledakan penjualan sesaat.

Lalu, bagaimana cara mendorong pelanggan untuk membeli kembali tanpa mengandalkan diskon terus-menerus?

Bangun Pengalaman Pelanggan yang Menyenangkan

Repeat order seringkali bukan soal harga, tapi pengalaman menyeluruh yang pelanggan dapatkan.

Beberapa hal kecil tapi berdampak besar:

• Pengemasan rapi dan estetik

• Ucapan terima kasih personal

• Proses pengiriman cepat dan transparan

• Layanan after-sales yang ramah dan responsif

Ketika pelanggan merasa “dihargai,” mereka lebih besar kemungkinannya untuk datang lagi.

 

Maksimalkan Program Loyalitas (Loyalty Program)

Buat sistem yang memberi reward atas pembelian berulang, bukan hanya sekali beli saat promo.

Contoh sederhana:

• Point reward: setiap pembelian mendapatkan poin yang bisa ditukar produk mini atau voucher

• Free gift setelah pembelian ke-3 atau ke-5

• Akses lebih dulu ke produk limited atau pre-order

Dengan sistem ini, kamu mendorong pembelian jangka panjang tanpa harus memangkas margin.

 

Bangun Komunitas, Bukan Sekadar Audiens

Orang cenderung lebih loyal terhadap brand yang mereka merasa terhubung secara personal.

Apa yang bisa kamu lakukan?

• Buat akun close friend untuk pelanggan loyal di Instagram

• Undang mereka jadi bagian dari grup WhatsApp atau Discord komunitas

• Adakan event offline atau online khusus pelanggan setia

• Libatkan mereka dalam proses kreatif (voting desain, nama produk, dll)

Komunitas bisa jadi penggerak repeat order yang sangat kuat.

 

Edukasi dan Storytelling Lewat Konten

Jangan hanya promosi produk. Buat pelanggan mengerti nilai dan cerita di balik brand kamu.

Konten yang bisa kamu buat:

• Cara pakai produk dengan kreatif

• Behind the scenes proses produksi

• Cerita tentang bahan, craftsmanship, dan nilai keberlanjutan

• Testimoni pelanggan yang real dan relatable

Semakin mereka merasa “nyambung” dengan brand kamu, semakin tinggi kemungkinan mereka kembali beli.

 

 

Gunakan Email & WhatsApp Marketing Secara Personal

Banyak UMKM belum maksimal menggunakan tools ini. Padahal, email dan WhatsApp marketing adalah alat ampuh untuk menjaga hubungan tanpa harus hard selling.

Tips:

• Kirim update produk baru atau exclusive access

• Ingatkan ulang tahun pelanggan dengan promo personal

• Kirim konten edukatif atau inspiratif, bukan cuma promosi

• Pakai nama mereka dalam pesan (personal touch itu penting!)

 

Produk yang Berkualitas dan Konsisten

Terakhir, dan yang paling penting: produk kamu harus memang bagus dan konsisten.

Kualitas yang baik akan berbicara lebih keras dari promo. Pastikan:

• Produksi stabil

• Tidak sering berubah ukuran/sizing

• Kualitas tidak menurun meski sudah laris

Repeat order adalah hasil dari kepercayaan pelanggan terhadap pengalaman yang mereka dapatkan.